./[;,,fjmm,,v

Selamat datang Boss ku ^^
Untitled-2

Monday, May 28, 2018

Bukan Hanya Kehadiran Camilla, 3 Sifat Aneh Putri Diana Ini Juga Jadi Alasan Pangeran Charles Tak Mencintainya




            Tanggal 29 Juli 1981 menjadi hari bersejarah bagi keluarga kerajaan Inggris.

Tepat di hari itu Pangeran Charles dan Putri Diana menikah.

Dari pernikahan tersebut, Pangeran Charles dan Putri Diana mendapat 2 putra berwajah rupawan, William dan Harry.                                       Poker

Sayang, pernikahan keduanya kandas di tengah jalan.

Pada tahun 1996, Pangeran Charles dan Putri Diana memutuskan bercerai.

Sudah jadi rahasia publik, perceraian ini terjadi akibat datangnya orang ketiga yaitu Camilla Parker Bowles.

Namun, siapa sangka jauh sebelumnya ada alasan lain yang memicu retaknya hubungan pernikahan mereka.

Dilansir Grid.ID dari Dailymail, Pangeran Charles tidak bisa mencintai sang putri lantaran sifatnya yang aneh.


1. Emosi Putri Diana yang Sering Berubah-ubah

Menurut penuturan seorang teman keluarga kerajaan, Pangeran Charles sudah berusaha mencintai mendiang Putri Diana meski hatinya saat itu masih terpikat dengan Camilla.

"Memang awalnya dia (Charles) belum mencintai Diana, tapi sang putri punya kepribadian yang menyenangkan dan baik hati."                     Capsa

"Sehingga Pangeran Charles yakin suatu saat dia bisa mencintai istrinya," ungkap teman Pangeran Charles.

Namun, emosi Putri Diana yang sering berubah-ubah membuat Pangeran Charles sulit menerimanya.

Putri Diana juga sering menunjukkan rasa cemburu yang besar.

Masalah mulai menghampiri kertika Pangeran Charles mengetahui sifat lain Diana.

Putri Diana dikabarkan memiliki insomnia yang serius.

Sang putri terus menerus mencaci maki suaminya karena pernah berhubungan dengan Camilla.

Padahal saat itu Camilla juga sudah bersuami.

Meski sudah menjelaskan bahwa hubungannya dengan Camilla berakhir, Putri Diana tetap tidak terima.                                                              Sakong
                       
Akibat hal itu, Diana berubah jadi pribadi yang mudah cemas, mengalami depresi, dan tidak stabil.

Lama kelamaan Putri Diana dikabarkan sering mengalami mood swing dan mengalami tantrum.

Pangeran Charles kemudian berkonsultasi dengan Laurens Van der Post, guru filsuf asal Skotlandia, mengenai pernikahannya.

Van der Post berpendapat bahwa Putri Diana mengalami paranoid yang tinggi akan masa lalu Pangeran Charles, sehingga perlu perawatan mental.

2. Putri Diana mengalami bullimia

Hal lain yang membuat Pangeran Charles tak bisa mencintai Diana adalah kelainan makan atau bulimia yang diidap oleh sang Putri.

Sang Putri dikabarkan sering memuntahkan kembali makanannya.

Penyakitnya inilah yang membuatnya semakin hari makin kurus.

Putri Diana juga mendapat beberapa cemooh dari keluarga Kerajaan karena dianggap tidak menghargai makanan.                                 AduQ

Padahal, Putri Diana mulai mengalami bulimia karena sindiran Pangeran Charles tentang tubuhnya yang mulai gemuk.


3. Tingkah Putri Diana yang sering melanggar protokol kerajaan

Putri Diana memang dikenal sebagai sosok yang sering memberontak dan melanggar protokol kerajaan.

Pernah suatu ketika Putri Diana terlihat gelisah saat sedang duduk di meja makan bersama Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip.

Saat itu mereka sedang liburan keluarga di Balmoral. 

Tiba-tiba saja sang Putri berdiri dari tempat duduknya dan pergi meninggalkan meja makan begitu saja.                                                              Domino

Padahal dalam protokol kerajaan, apa yang dilakukan oleh Putri Diana itu sangat dilarang.

Namun, saat itu Ratu Elizabeth tak ambil pusing.

Makan malam terus berlanjut dan Pangeran Charles lebih memilih diam ketimbang berdebat dengan istrinya.



No comments:

Post a Comment